Media Sosial Berbasis Blockchain Paling Populer
Perkembangan zaman yang semakin modern sejalan dengan perkembangan teknologi media sosial. Saat ini, perkembangan media sosial semakin dimudahkan dalam aksesnya dengan melakukan perubahan yang cukup besar. Beberapa perusahaan media sosial terkenal seperti halnya Facebook, WeChat, Twitter, Whatsapp dan lain sebagainy telah menyiapkan gebrakan besar dengan membuat media sosial berbasis blockchain.
Mengenal Blockchain pada Media Sosial
Blockchain merupakan suatu sistem yang tidak menggunakan pihak ketiga dalam kegiatan transaksi-transaksi data yang sudah dilakukan. Seluruh data akan disimpan di dalam banyak komputer yang tersebar di dalam jaringan.
Hal tersebut akan meningkatkan keamanan transaksi data yang dilakukan. Karena kemungkinan kegiatan hacking pada sistem ratusan atau ribuan komputer akan sangat sulit.
Hal tersebut akan meningkatkan keamanan transaksi data yang dilakukan. Karena kemungkinan kegiatan hacking pada sistem ratusan atau ribuan komputer akan sangat sulit.
Penerapan media sosial basis sistem blockchain tersebut akan meningkatkan keamanan dalam menghadapi perang pasar pengguna media sosial seiring dengan perkembangan internet yang semakin pesat.
Berikut ini beberapa media sosial berbasis blockchain yang sudah mulai dikembangkan :
1. Facebook
Facebook merupakan salah satu media sosial yang mengalami pertumbuhan pengguna tersebesar di dunia. Tingkat kepopuleran yang tinggi membuat Facebook melakukan perubahan besar terhadap sistem yang digunakan saat ini untuk menghadapi perkembangan pasar media sosial.
Penerapan sistem blockchain dikembangkan secara besar-besaran dalam proses autentifikasi ID dan tranasaksi pembayaran di Facebook. Pengembangan media sosial berbasis blockchain seolah memberikan jawaban terhadap pendapat skeptis mengenai anggapan musuh terhadap sistem blockchain setelah melarang iklan-iklan kripto.
2. Line
Saat ini diketahui telah memiliki 200 juta pengguna yang aktif setiap bulannya. Hal ini menunjukan bahwa Line termasuk salah satu media sosial populer yang banyak digunakan oleh masyarakat.
Dikabarkan bahwa Line sudah menjalim kerjasama dengan ICON dari Korea Selaan untuk melancarkan proyek blockchain senilai 1,6 milyar dolar AS. Hasil kerjasama yang dilakukan rencananya Line akan meluncurkan aplikasi yang diberi nama dApss dan Mainnet Bockhain yang dikembangkan menggunakan protokol ICON blockchain.
3. WeChat
Pengguna WeChat saat ini sudah mencapai 1 milyar pengguna yang membuat media sosial ini cukup terkenal di kalangan masyarakat.
WeChat tengah disibukan dengan perubahan sistem menjadi media sosial berbasis blockchain. Untuk melancarkan perubahan tersebut, WeChat menggunakan platform blockchain pertama yaitu Ciao Xieyi.
4. KakaoTalk
Kakaotalk merupakan salah satu media sosial yang berasal dari Korea Selatan. Pada perkembangannya KakaoTalk juga ikut menggunakan basis sistem blockchain untuk meningkatkan keamanan penggunanya.
Namun teradapat kabar buruk, karena negara asal KakaoTalk melarang penjualan token kripto sehingga KakaoTalks aat ini sedang sibuk mencari yuridikasi ke luar negeri sesuai dengan ICO yang dijalankan.
Telegram TON merupakan salah satu media sosial yang tidak banyak orang tahu sudah berencana untuk membangun proyek basis sistem blockchain dalam waktu dekat ini.
Diharapkan nantinya Telegram TON akan dapat memiliki suatu layanan yang dapat terdesentralisasi dengan pasar massal yang ada di dunia. Diketahui bahwa para investor swasta di dunia telah melakukan investasi dengan menanamkan modal pada Telegram TON hingga mencapai 1,7 miliar dolar AS.
Dengan adanya dana yang bersar membuat Telegram TON pada Mei 208 telah dapat digunakan untuk menghilangkan anomitas dari berbagai macam platform dengan menggunakan data pribadi dan otentikasi dua faktor. Apliakasi Telegram TON rencana akan diluncurkan ke pasar dalam waktu dekat ini.
5. Telegram TON (Telegram Open Network)
Telegram TON merupakan salah satu media sosial yang tidak banyak orang tahu sudah berencana untuk membangun proyek basis sistem blockchain dalam waktu dekat ini.
Diharapkan nantinya Telegram TON akan dapat memiliki suatu layanan yang dapat terdesentralisasi dengan pasar massal yang ada di dunia. Diketahui bahwa para investor swasta di dunia telah melakukan investasi dengan menanamkan modal pada Telegram TON hingga mencapai 1,7 miliar dolar AS.
Dengan adanya dana yang bersar membuat Telegram TON pada Mei 208 telah dapat digunakan untuk menghilangkan anomitas dari berbagai macam platform dengan menggunakan data pribadi dan otentikasi dua faktor. Apliakasi Telegram TON rencana akan diluncurkan ke pasar dalam waktu dekat ini.
Komentar
Posting Komentar