Dampak Negatif Optimasi Keyword Pada Penulisan Artikel
Dampak Negatif Optimasi Keyword Yang Berlebihan Pada Penulisan Artikel - Pada beberapa waktu lalu, saya sempat belajar mengenai cara optimasi keyword yang baik dan benar. Tujuan saya belajar Optimasi Keyoword adalah untuk membuat artikel yang sudah dibuat agar bisa berada di posisi halaman pertama pada mesin pencarian. Menurut beberapa informasi yang saya baca, Optimasi Keyword sangat berguna untuk membuat artikel dan blog menjadi SEO.
Saya masih kurang mengerti apa itu SEO, apa itu optimasi keyword. Sampai akhirnya saya memahami sedikit demi sedikit mengenai cara agar blog bisa pada posisi pertama mesin pencarian, yaitu salah satunya dengan optimasi keyword.
Tetapi, meskipun saya sudah sedikit belajar memahami mengenai Optimasi Keyword. Hal ini memunculkan hal negatif yang ada pada diri saya sebagai penulis blog. Karena keinginan untuk berada di halaman pertama google, saya sampai tidak sadar bahwa ada beberapa artikel yang terkena dampaknya. Bahkan, beberapa artikel secara keseluruhan kurang enak untuk dibaca dan sedikit kurang nyambung.
Dengan adanya Optimasi Keyword, kita harus meletakan kata kunci pada awal deskripsi artikel. Dengan cara itu kemungkinan besar artikel yang saya buat bisa terindeks dengan cepat oleh google. Tetapi, ada beberapa dampak negatif yang saya alami ketika memahami Optimasi Keyword Untuk Seo. Yaitu,
1. Kebingungan Dalam Penulisan Artikel
Hal ini sering terjadi ketika saya ingin menulis artikel, tidak seperti biasanya. Ketika saya ingin menulis artikel, saya harus memikirkan terlebih dahulu penempatan-penempatan kata kunci yang pass. Sehingga dengan adanya Optimasi Seo, penulisan artikel sedikit kacau karena tidak sesuai dengan apa yang ingin ditulis.
2. Terlalu Banyak Berfikir
Sebelum mengenal Optimasi Seo, saya menulis artikel sesuai dengan apa yang saya ingin tulis tanpa memikirkan penempatan kata kunci. Dengan begitu, saya bisa cepat menulis artikel tanpa memikirkannya terlebih dahulu.
3. Menyebabkan Jarang Menulis Artikel
Akhir-akhir ini saya sudah jarang menulis artikel, bukan karena bosan, karena lelah atau sebagainya. Karena seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya, terlalu banyak berfikir dalam pembuatan artikel.
Jika ada ide yang muncul untuk menulis, langsung saya tulis dengan bahasa dan kalimat yang saya gunakan. Tetapi, dengan belajar Optimasi Keyword, saya mulai sedikit canggung ketika akan menuliskan artikel.
4. Artikel Yang Telah Terindeks Dan Berada Diposisi Pertama Ada Yang Menghilang
Jika tidak ada bahan untuk ditulis, terkadang saya sempatkan untuk mencari beberapa posisi artikel pada mesin pencari. Ada yang peringkat pertama, ada yang berada dihalaman pertama. Tetapi, ada juga yang tiba-tiba menghilang yang sebelumnya sudah terindeks dan berada pada halaman pertama mesin pencarian.
Setelah membaca beberapa informasi, ada yang mengatakan bahwa kemungkinan artikel menghilang dari mesin pencarian adalah karena adanya optimasi keyword yang berlebihan. Dengan kata lain, saya terlalu banyak memasukan kata kunci yang ditargetkan.
Mungkin hal ini karena kecerobohan saya, tidak paham mengenai Optimasi Keyword Untuk Seo tetapi tetap memaksakannya. Dan hasilnya saya melakukan banyak kesalahan.
Dari beberapa masalah negatif yang saya alami, yang paling parah adalah saya mulai sulit menemukan cara menulis saya seperti dahulu. Karena sekarang saya terlalu bergantung pada keyword yang ditargetkan.
Tetapi, meskipun begitu. Saya akan selalu memperbaiki semuanya, setiap kesalahan yang ada. Sehingga saya dapat melakukan yang terbaik lagi dan tidak ceroboh dalam penulisan artikel. Karena, kenyamanan untuk pembaca tergantung dari kenyamanan kita sebagai penulis. Sungguh disayangkan dan saya merasa menyesal karena belum terlalu paham mengenai teknik menulis artikel.
Yang bisa saya pahami adalah bagaimana caranya menulis dan artikel yang ditulis tersebut bisa disenangi oleh semuanya dan bermanfaat oleh semuanya.
Komentar
Posting Komentar